1.INSTALASI PROGRAM MELALUI JARINGAN KOMPUTER
Menginstal program
melalui jaringan
1. Klik kanan my computer > explorer
2. Pada kolom address ketik tanpa tanda petik”\\(nama komputer\ip address)
3. Akan muncul folder yang telah di shearch oleh pemilik computer
4. Pilih program yang akan diinstall
5. Klik next dan tunggu hingga penginstalan selesai
Domain name system atau yang biasa disingkat dengan DNS merupakan
sebuah sistem yangberfungsi menterjemahkan alamat IP ke nama domain atau
sebaliknya, dari nama domain ke alamat IP. Jadi, host komputer mengirimkan
queries berupa nama komputer dan domain name server yang kemudian dipetakan ke
dalam alamat IP oleh DNS .
Sebagai contoh, ketika anda mengetikkan sebuah alamat suatu website misalkan : detik.com, maka DNS akan menterjemahkannya ke dalam alamat IP : 203.190.242.69 agar dapat dimengerti oleh komputer.
DNS biasanya digunakan pada aplikasi yang terhubung pada internet seperti web
browser maupun pada sebuah layanan email. Selain itu, DNS juga dapat di
terapkan pada private network maupun intranet.
Program resolver yang dimaksud adalah web browser dan mail client. Jadi untuk
terhubung ke server DNS, kita perlu menginstall web browser atau mail client
pada komputer kita.
Dari gambar di atas, kita bisa sedikit mendeskripsikan cara kerja server DNS
sebagai berikut :
1.DNS resolver melakukan
pencarian alamat host pada file HOSTS. Jika alamat host yang dicari sudah
ditemukan dan diberikan, maka proses selesai.
2.DNS resolver melakukan
pencarian pada data cache yang sudah dibuat oleh resolver untuk menyimpan hasil
permintaan sebelumnya. Bila ada, kemudian disimpan dalam data cache lalu
hasilnya diberikan dan selesai.
3. DNS resolver melakukan
pencarian pada alamat server DNS pertama yang telah ditentukan oleh pengguna.
4.Server DNS ditugaskan
untuk mencari nama domain pada cache-nya.
5.Apabila nama domain
yang dicari oleh server DNS tidak ditemukan, maka pencarian dilakukan dengan
melihat file database (zones) yang dimiliki oleh server.
6. Apabila masih tidak
ditemukan, pencarian dilakukan dengan menghubungi server DNS lain yang masih
terkait dengan server yang dimaksud. Jika sudah ditemukan kemudian disimpan
dalam cache lalu hasilnya diberikan.
Jadi, jika apa yang
dicari di server DNS pertama tidak ditemukan. Pencarian dilanjutkan pada server
DNS kedua dan seterusnya dengan 6 proses yang sama seperti di atas.
1
2. JARINGAN KOMPUTER (LAN,INTERNET)
LAN
dapat definisikan sebagai network atau jaringan sejumlah sistem komputer yang
lokasinya terbatas didalam satu gedung, satu kompleks gedung atau suatu kampus
dan tidak menggunakan media fasilitas komunikasi umum seperti telepon,
melainkan pemilik dan pengelola media komunikasinya adalah pemilik LAN itu
sendiri.
Dari definisi diatas dapat kita ketahui bahwa sebuah LAN dibatasi oleh lokasi
secara fisik. Adapun penggunaan LAN itu sendiri mengakibatkan semua komputer
yang terhubung dalam jaringan dapat bertukar data atau dengan kata lain
berhubungan. Kerjasama ini semakin berkembang dari hanya pertukaran data hingga
penggunaan peralatan secara bersama.
LAN yang umumnya menggunakan hub, akan mengikuti prinsip kerja hub itu sendiri.
Dalam hal ini adalah bahwa hub tidak memiliki pengetahuantentang alamat tujuan
sehingga penyampaian data secara broadcast, dan juga karena hub hanya memiliki
satu domain collision sehingga bila salah satu port sibuk maka port-port yang
lain harus menunggu.
Beberapa komponen dasar yang biasanya membentuk suatu LAN adalah sebagai
berikut:
•Workstation
————
Workstation merupakan node atau host yang berupa suatu sistem komputer.
Sistem komputer ini dapat berupa PC atau dapat pula berupa suatu komputer
yang besar seperti sistem minicomputer, bahkan suatu mainframe.
Workstation dapat bekerja sendiri (stand-alone) dapat pula menggunakan
jaringan untuk bertukar data dengan workstation atau user yang lain.
•Server
——-
Perangkat keras (hardware) yang berfungsi untuk melayani jaringan dan
workstation yang terhubung pada jaringan tersebut.pada umumnya sumber
daya (resources) seperti printer, disk, dan sebagainya yang hendak
digunakan secara bersama oleh para pemakai di workstation berada dan
bekerja pada server. Berdasarkan jenis pelayanannya dikenal disk server,
file server, print server, dan suatu server juga dapat mempunyai beberapa
fungsi pelayanan sekaligus.
•Link (hubungan)
—————-
Workstation dan server tidak dapat berfungsi apabila peralatan tersebut
secara fisik tidak terhubung. Hubungan tersebut dalam LAN dikenal sebagai
media transmisi yang umumnya berupa kabel. Adapun beberapa contoh dari
link adalah:
1.Kabel Twisted Pair
•Kabel ini terbagi dua, yaitu Shielded Twisted Pair dan Unshielded Twisted
Pair(UTP)
•Lebih banyak dikenal karena merupakan kabel telpon
•Relatif murah
•Jarak yang pendek
•Mudah terpengaruh oleh gangguan
•Kecepatan data yang dapat didukung terbatas, 10-16 Mbps
2.Kabel Coaxial
•Umumnya digunakan pada televisi
•Jarak yang relatif lebih jauh
•Kecepatan pengiriman data lebih tinggi di banding Twisted Pair, 30 Mbps
•Harga yang relatif tidak mahal
•Ukurannya lebih besar dari Twisted Pair
3.Kabel Fiber Optic
•Jarak yang jauh
•Kecepatan data yang tinggi, 100 Mbps
•Ukuran yang relatif kecil
•Sulit dipengaruhi gangguan
•Harga yang relatif masih mahal
•Instalasi yang relatif sulit
•Network Interface Card (NIC)
—————————–
Suatu workstation tidak dihubungkan secara langsung dengan kabel jaringan
ataupun tranceiver cable, tetapi melalui suatu rangkaian elektronika yang
dirancang khusus untuk menangani network protocol yang dikenal dengan
Network Interface Card (NIC).
•Network Software
—————–
Tanpa adanya software jaringan maka jaringan tersebut tidak akan bekerja
sebagaimana yang dikehendaki. Software ini juga yang memungkinkan sistem
komputer yang satu berkomunikasi dengan sistem komputer yang lain.
Peralatan Pendukung LAN
=======================
a.Repeater
————
•Pada OSI, bekerja pada lapisan Physical
•Meneruskan dan memperkuat sinyal
•Banyak digunakan pada topologi Bus
•Penggunaannya mudah dan Harga yang relatif murah
•Tidak memiliki pengetahuan tentang alamat tujuan sehingga penyampaian
data secara broadcast
•Hanya memiliki satu domain collision sehingga bila salah satu port sibuk
maka port-port yang lain harus menunggu.
b.Hub
—–
•Bekerja pada lapisan Physical
•Meneruskan sinyal
•Tidak memiliki pengetahuan tentang alamat tujuan
•Penggunaannya relatif mudah dan harga yang terjangkau
•Hanya memiliki satu buah domain collision
c.Bridge
——–
•Bekerja di lapisan Data Link
•Telah menggunakan alamat-alamat untuk meneruskan data ke tujuannya
•Secara otomatis membuat tabel penterjemah untuk diterima masing2 port
d.Switch
——–
•Bekerja di lapisan Data Link
•Setiap port didalam swith memiliki domain collision sendiri-sendiri
•Memiliki tabel penterjemah pusat yang memiliki daftar penterjemah untuk
semua port
•Memungkinkan transmisi secara full duflex (dua arah)
e.Router
——–
•Router berfungsi menyaring atau memfilter lalu lintas data
•Menentukan dan memilih jalur alternatif yang akan dilalui oleh data
•Menghubungkan antar jaringan LAN, bahkan dengan WAN
sumber:
https://smkn1pangandaran.wordpress.com/pembelajaran/pengertian-lan-dan-prinsip-kerjanya/
*LAN ( Local Area Network )
Contohnya
sekolah ataupun perkantoran yang membutuhkan hubungan atau koneksi antara dua
komputer atau lebih dalam suatu ruangan.
Beberapa Prinsip Kerja
yang Penting dari Jaringan LAN
Setelah mengetahui secara garis besar tentang apa itu jaringan
LAN, maka kita akan membahasa mengenai prinsip kerja dari jaringan LAN. Sebelum
mempelajari mengenai prinsip kerjanya, maka kita harus tahu terlebih dahulu
perangkat keras yang digunakan untuk membangun sebuah jaringan LAN, seperti :
komputer server, client, hub, switch dan lainnya.
1.
Komputer server adalah komputer induk dan menyediakan segala
informasi yang dibutuhkan oleh user atau client
2.
Komputer client atau user akan mengambil dan juga mengakses
informasi dari komputer server secara bersamaan
3.
Paket data dan juga informasi yang diminta oleh komputer client
atau user akan ditransmisikan oleh komputer server (yang berperan sebagai
transmitter) melalui kabel jaringan ataupun media konektivitas wireless
4.
Paket data atau informasi yang dikirimkan oleh server kemudian
akan melalui beberapa perangkat keras jaringan, seperti hub, switch, dan juga
bridge, yang akan membagi paket-paket data tersebut sesuai dengan jalur yang
sudah dibuat.
5.
Setelah paket data dan informasi terpecah dan ditransmisikan,
maka komputer user atau client yang pada awalnya melakukan request, aka
berperan sebagai receiver, yang siap menerima informasi dan juga paket data
yang dikirmkan oleh server.
6.
Dalam proses transfer dan juga transmisi datanya, sebuah
informasi atau paket data akan melewati layer atau lapisan tertentu untuk
dapat didefinisikan dan juga ditransmisikan ke setiap perangkat-perangkat
jaringan.
7.
Komputer server maupun komputer client yang saling trhubung
dalam jaringan LAN, akan menggunakan protocol protocol jaringan tertentu, agar
bisa saling terhubung, dan saling berkomunikasi, seperti protocol TCP / IP
LAN juga bisa dimanfaatkan untuk mentransmikan jaringan internet
baik secaa nirkabel ataupun menggunakan kabel. Prinsipnya hanya dengan
menggunakan access point, ataupun router yang sudah terkoneksi dengan jaringan
internet. Anda hanya perlu menghubungkan beberapa komputer user tersebut dengan
access point atau router yang sidah memiliki akses internet, dan semuak
komputer yang tersambung ke dalam jaringan LAN tersebut bisa melakukan akses ke
dalam jaringan internet.
·
LAN: menghubungkan komputer-komputer pribadi dalam kantor
perpusahaan, pabrik, sekolah atau kampus: LAN dapat dibedakan dari jenis
jaringan lainnya berdasarkan 3 karakteristik : ukuran, teknologi transmisi dan
topologi jaringan.
Topologi LAN jenis
broadcast : BUS (kabel linier)
Topologi LAN jenis broadcast: RING
Topologi LAN jenis point-to-point : STAR
MAN : Merupakan versi LAN ukuran lebih besar dan biasanya memakai
teknologi yang sama dengan LAN. MAN mampu menunjang data dan suara, dan bahkan
dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel. MAN hanya memiliki sebuah
atau dua buah kabel dan tidak mempunyai elemen switching, yang berfungsi untuk
mengatur paket melalui beberapa kabel output.
·
WAN : Mencakup daerah geografis yang luas, seringkali mencakup
negara atau benua. WAN terdiri dari kumpulan mesin yang bertujuan untuk
menjalankan program-program (aplikasi) pemakai. Mesin ini disebut HOST. HOST
dihubungkan oleh sebuah subnet komunikasi atau cukup disebut SUBNET. Tugas
subnet adalah membawa pesan dari satu host ke host lainnya. Pada sebagian besar
WAN subnet terdiri dari 2 komponen: kabel transmisi dan elemen switching.
·
Internet : Terdapat banyak jaringan di dunia ini, seringkali dengan
perangkat keras dan perangkat lunak yang berbeda-beda. Orang yang terhubung ke
jaringan sering berharap untuk dapat komunikasi dengan orang lain yang
terhubung ke jaringan lainnya. Keinginan seperti ini memerlukan hubungan antar
jaringan yang seringkali tidak kompatibel dan berbeda. Kadang menggunakan mesin
yang disebut GATEWAY sebagai penerjemah antar jaringan yang tidak kompatibel.
Kumpulan jaringan yang terkoneksi disebut INTERNETWORK atau INTERNET. Bentuk
INTERNET yang umum adalah kumpulan dari LAN yang dihubungkan oleh WAN.
Sumber:
http://dosenit.com/jaringan-komputer/konsep-jaringan/prinsip-kerja-local-area-network
PENGERTIAN INTERNET
Internet (Interconnected
Network) merupakan jaringan global yang menghubungkan komputer yang satu
dengan lainnya diseluruh dunia. Dengan Internet, komputer dapat saling
terhubung untuk berkomunikasi, berbagi dan memperoleh informasi. Dengan
begitu maraknya informasi dan kegiatan di Internet, menjadikan Internet
seakan-akan sebagai dunia tersendiri yang tanpa batas. Dunia didalam Internet
disebut juga dengan dunia maya (cyberspace). internet (dengan
huruf “i” bukan kapital) sebenarnya adalah suatu sistem global jaringan
komputer yang saling terhubung menggunakan standar internet protokol (TCP/IP).
Rangkaian internet yang terbesar disebut Internet (dengan huruf “i” kapital).
Jadiinternet adalah sebuah sistem dan Internet merupakan nama
dari salah satu sistem terbesarnya.
CARA KERJA INTERNET
Terjadinya sebuah dunia bernama Internet memang sangat rumit. Bagaimana tidak,
seluruh orang didunia ingin dilayani permintaan komunikasinya secara praktis,
dalam waktu relatif singkat dengan berbagai bentuk format data. Tentunya agar
semua permintaan dapat dilayani dibutuhkan suatu sistem aturan yang rumit pula.
Cara kerja Internet diatur dalam serangkaian peraturan dan standar yang disebut
denganprotokol. Untuk memahami bagaimana Internet bekerja kita harus
memahami terlebih dahulu bagaimana protokol tersebut bekerja.
Protokol yang digunakan pada Internet disebut dengan TCP/IP. TCP/IP inilah yang
mengendalikan, mengatur, atau mengijinkan terjadinya hubungan, komunikasi,
perpindahan data antara dua atau lebih titik komputer (node). TCP/IP
memiliki lapisan-lapisan (layer) yang tiap lapisannya memiliki peran
masing-masing dalam mengatur lalu lintas paket-paket data agar dapat
ditransmisikan dengan baik tanpa rusak atau hilang. Paket data tersebut
tentunya berasal dari beragam jaringan komputer berbeda, perangkat berbeda,
jarak berbeda.Dengan segala macam perbedaan tersebut, beserta jumlah pengguna
diseluruh dunia, dapat dibayangkan betapa luar biasa rumitnya bukan?. Berikut
ini sedikit ulasan mengenai lapisan-lapisan pada TCP/IP:
1. Aplication Layer
Aplication Layer (Lapisan aplikasi) bertindak sebagai antarmuka antara pengguna
dan sistem, sehingga pengguna dapat dengan mudah menggunakan Internet tanpa
direpotkan detail sistem pengelolaan dan transmisi data yang rumit. Lapisan ini
memiliki aplikasi khusus protokol seperti hypertext transfer protocol (HTTP),
email, chatting, atau file transfer protocol (FTP), dll, yang
berkomunikasi dengan lapisan dibawah berikutnya.
2. Transmission Control Protocol
(TCP) Layer
Lapisan ini berada antara lapisan aplikasi dan lapisan protokol Internet
(IP).Lapisan ini berfungsi untuk menerima dan mengarahkan data ke aplikasi
tertentu menggunakan nomor port.
3. Internet Protocol (IP) Layer
Tugas utama dari lapisan ini adalah memberikan identifikasi mesin pada jaringan.
Identifikasi diperlukan layaknyasebuah alamat tiap rumah yang bersifat
unik/berbeda karena setiap rumah tersebut berada pada tempat yang berbeda,
tentu untuk mengirimkan paket agar sampai ketujuan diperlukan alamat yang
tepat. Internet protokol berfungsi untuk memberikan alamat yang berbeda pada
tiap perangkat jaringan.
4. Hardware Layer
Hardware Layer (lapisan perangkat keras) sesuai denga namanya
berfungsi secara fisik menghubungkan komputer ke media transmisi data. Media
transmisi tersebut dapat berupa saluran telepon, jaringan selular atau koneksi
satelit. Lapisan ini termasuk modem, kartu ethernet dan perangkat keras yang
langsung terhubung dengan proses transmisi data. Lapisan ini juga yang berperan
dalam menerjemahkan sinyal digital berupa bilangan biner yang dapat dimengerti
oleh komputer menjadi sinyal analog yang dapat ditransmisikan lewat saluran
telepon dan sebaliknya apabila diperlukan.
Agar komunikasi dapat berjalan sebagaimana mestinya dan agar data dapat dikirim
dari komputer pengirim dengan akurat ke komputer tujuan, Internet juga
membutuhkan suatu sistem penjaluran (routing) dan pengalamatan.
Bayangkan, tentu kita tidak dapat mengirim sesuatu tanpa mengetahui alamat
penerima. Oleh karena itu, setiap komputer yang terhubung ke jaringan Internet
memiliki suatu alamat yang menggambarkan komputer tersebut secara unik. Artinya
masing-masing komputer memiliki alamat yang berbeda. Alamat tersebut disebut
dengan IP Adress.Seperti yang dijelaskan di muka, pada protokol TCP/IP lapisan
Internet Protokol (IP) adalah lapisan yang bertugas untuk memberikan IP Adress
kepada tiap komputer/mesin jaringan. IP Adress adalah deretan angka biner
(angka biner adalah angka yang hanya terdiri dari bilangan 0 dan 1) antara
32-bit sampai 128-bit yang dipakai untuk mengidentifikasi tiap komputer host
dalam jaringan Internet. Sistem pengalamatan IP tersebut terdiri dari dua
jenis, yaitu IPv4 dan IPv6. Contoh dari IP Adress adalah 121.243.222.123 (IPv4)
dan 2001:e00:d:10:3:140:83 (Ipv6).
Karena IP Adress umumnya sulit diingat oleh manusia, maka jaringan Internet
juga menggunakan suatu sistem penamaan komputer agar nama komputer (Domain
name/host name) menjadi berbentuk kata atau frasa. Kata atau frasa semisal
“wordpress.com” tentunya lebih mudah diingat daripada deretan nomor IP Adress
seperti “121.243.222.123”. Sistem yang menyimpan suatu informasi tentang nama
komputer host atau domain dalam bentuk basis data tersebar (distributed
database) disebut dengan Domain Name System (DNS). DNS menyediakan servis
yang sangat penting untuk Internet. Fungsi dari DNS bisa dianggap seperti buku
telepon Internet, dimana saat pengguna mengetikan “indosat.net.id” pada browser
maka pengguna akan diarahkan ke alamat IP 124.81.92.144 (IPv4) dan
2001:e00:d:10:3:140:83 (Ipv6).
Sebuah komputer pengguna (Client Computer) yang hendak dihubungkan ke
jaringan Internet, pada awalnya harus terhubung kesebuah Server. Sebuah server
akan mengatur akses dan mengirimkan data-data dari dan kedalam Internet yang
diminta oleh beberapa client, sehingga komputer client dapat mengakses berbagai
fasilitas yang terdapat di Internet seperti web, chat, email, dan lain
sebagainya.
Perangkat jaringan komputer adalah perangkat yang digunakan untuk mencapai tujuan dari jaringan komputer, yaitu :
a. Membagi sumber daya: contohnya berbagi pemakaian printer, CPU, memori, harddisk
b. Komunikasi: contohnya surat elektronik, instant messaging, chatting
c. Akses informasi: contohnya web browsing
Perangkat Jaringan Komputer
Local Area Network (LAN)
Terdapat sejumlah perangkat yang melewatkan aliran informasi data dalam
sebuah LAN. Penggabungan perangkat tersebut akan menciptakan
infrastruktur LAN. Perangkat-perangkat tersebut adalah :
> Repeater
> Bridge
> Hub
> Switche
> Router
Metropolitan Area Network (MAN)
Metropolitan Area Network (MAN) merupakan system jaringan komputer
yang mempunyai area kerja antar satu kota dalam suatu provinsi. Area
jariongan MAN lebih besar daripada jaringan area LAN. Jaringan MAN
berguna untuk membangun jaringan di kantor-kantor dalam wilayah satu
kota, gedung, pabrik, kampus dan kantor pusat yan masih ada dalam 1
jangkauannya.
Wide Area Network (WAN) Wide Area Network adalah jaringan komputerv yang ruang lingkupnya
mencapai antar provinsi bahkan antar negara. Biasanya menggunakan
jaringan satelit atau jariongan bawah laut. Misalnya pada jaringan Bank
ABN UMRO.
Repeater / Penguat
Repeater, bekerja pada layer fisik jaringan, menguatkan sinyal dan
mengirimkan dari satu repeater ke repeater lain. Repeater tidak merubah
informasi yang ditransmisikan dan repeater tidak dapat memfilter
informasi. Repeater hanya berfungsi membantu menguatkan sinyal yang
melemah akibat jarak, sehingga sinyal dapat ditransmisikan ke jarak yang
lebih jauh.
Hub
Hub menghubungkan semua komputer yang terhubung ke LAN. Hub adalah
repeater dengan jumlah port banyak (multiport repeater). Hub tidak mampu
menentukan tujuan; Hub hanya mentrasmisikan sinyal ke setiap line yang
terkoneksi dengannya, menggunakan mode half-duplex.
Bridge
Bridge
adalah “intelligent repeater”. Bridge menguatkan sinyal yang
ditransmisikannya, tetapi tidak seperti repeater, Brigde mampu
menentukan tujuan.
Switch menghubungkan semua komputer yang terhubung ke LAN, sama seperti
hub. Perbedaannya adalah switch dapat beroperasi dengan mode full-duplex
dan mampu mengalihkan jalur dan memfilter informasi ke dan dari tujuan
yang spesifik.
Router
Router adalah peningkatan kemampuan dari bridge. Router mampu
menunjukkan rute/jalur (route) dan memfilter informasi pada jaringan
yang berbeda. Beberapa router mampu secara otomatis mendeteksi masalah
dan mengalihkan jalur informasi dari area yang bermasalah.
CARA KERJA PERANGKAT JARINGAN
Cara kerja dan jaringan komputer dapat dilihat dari tipe jaringannya
A. Jaringan Berbasis Server
Disebut juga client-server terdiri dari server yang biasanya
menggunakan system operasi windows 2000 server, dan cloent menggunakan
system operasi Windows 98se, Windows 2000 profesional dan windows xp
sert yang lainnya.
B. Jaringan Peer To Peer
Pada jaringan peer to peer, setiap kompurter dapat membuka account
user dan berbagi sumber (sharing) dengan komputer yang lain dalam suatu
jaringan, sehingga bersifat sebagai server sekaligus bersikap
workstation.
7. MODEM
Dua jenis modem :
a. modem internal
b. modem eksternal
merek modem yang dapat anda temukan di pasaran antara lain:
a. robotic
b. prolink
c. rockwell’
d. tp-link
e. d-link
3. Network Properties
Network
adalah jaringan dari system komunikasi data yang melibatkan sebuah atau
lebih system komputer yang dihubungkan dengan jalur transmisi alat
komunikasi membentuk satu system. Dengan network, komputer yang satu
dapat menggunakan data di komputer yang lain. Dapat mencetak laporan di
printer komputer yang lain, dapat memberi berita ke komputer yang lain
walaupun berlainan area. Network merupakan cara yang sangat berguna
untuk mengintegrasi kan system informasi dan menyalurkan arus informasi dari satu area ke area lainnya.
Network
dan DDP (Distributed Data Processing) masih merupakan hal yang sulit
dibedakan untuk beberapa orang. Network dan DDP memang sanat berhubungan
erat, tetapi berbeda konsep. Network merupakan konsep dari jaringan
kerja system komunikasi data. Network dapat melibatkan hanya sebuah
system kokputer saja dengan beberapa terminal di lokasi yang berbeda
atau melibatkan beberapa system komputer di lokasi yang berbeda.
Sedang
DDP merupakan salah satu dari bentuk system komunikasi data DDP dari
definisinya. Harus melibatkan dua atau lebih system komputer yang
independent tetapi dapat berhubungan satu dengan yang lainnya. Jadi DDP
harus terdiri dari komunikasi data dua atau lebih system komputer.
Sedang network dapat terdiri dari sebuah system komputer saja dengan
beberapa terminal. Network dapat berupa off-line communication system, remotejob entry system, realtime system, time sharing system ataupun DDP system. Karena semakin murahnya komputer mikro dan alat-alat input/output lainnya, maka DDP network sekarang banyak diterapkan.
Untuk
membentuk suatu system network dibutuhkan suatu software communication
yang khusus, yaitu protocol. Pertama kali network dikembangkan oleh
pabrik komputer untuk membentuk jaringan kerja dari system-sistem
komputer yang dikeluarkan pabrik bersangkutan. Misalnya IBM pada tahun
1975 mengembangkan SNA (system Network Architecture) yang merupakan
protocol untuk menghubungkan beberapa tipe komputer IBM dalam bentuk
suatu system network. Pabrik komputer yang lainnya, seperti misalnya
Sperry Univac, WANG dan DEC juga mempunyai software communication
tersendiri, misalnya DECnet. Sekarang network yang dikembangakn oleh
suatu pabrik komputer dapat dihubungkan dengan komputer-komputer yang
dibuat oleh pabrik lainnya bahkan dapat menggunakan protocol yang lain,
misalnya AIS Net1 (Advanced Information System/Net1) yang dikembangkan
oleh AT dan T pada tahun 1982.
CARA KERJA
Untuk menghubungkan sebuah computer
yang satu dengan yang lain, maka diperlukan adanya Jaringan Wireless.
Ada 3 komponen yang dibutuhkan agar komponen-komponen yang berada dalam wilayah
jaringan wireles bisa sukses dalam mengirim dan menerima data,
komponen-komponen tersebut adalah :
·
Sinyal
Radio (Radio Signal)
·
Format
Data (Data Format)
·
Struktur
Jaringan atau Network (Network Structure)
Masing-masing dari ketiga komponen ini
berdiri sendiri-sendiri dalam cara kerja dan fungsinya. Kita mengenal adanya
7 Model Lapisan OSI (Open System Connection), yaitu:
1. Physical Layer (Lapisan Fisik)
2. Data-Link Layer (Lapisan Keterkaitan
Data)
3. Network Layer (Lapisan Jaringan)
4. Transport Layer (Lapisan Transport)
5. Session Layer (Lapisan Sesi)
6. Presentation Layer (Lapisan Presentasi)
7. Application Layer (Lapisan Aplikasi)
Komponen-komponen yang telah disebutkan
diatas, masing-masing komponen berada dalam lapisan yang berbeda-beda.
komponen-komponen tersebut bekerja dan mengontrol lapisan berbeda. Wireless LAN
bekerja dengan menggunakan gelombang radio. Sinyal radio menjalar dari pengirim
ke penerima melalui free space, pantulan-pantulan, difraksi, line of sight dan
obstructed tiap sinyal (pada jalur yang berbeda-beda) memiliki level kekuatan,
delay dan fasa yang berbeda-beda.
Awalnya teknologi ini didesain untuk
aplikasi perkantoran dalam ruangan, namun sekarang wireless LAN dapat digunakan
pada jaringan peer to peer dalam ruangan dan juga point to point diluar ruangan
maupun point to multipoint pada aplikasi bridge wireless LAN didesain sangat
modular dan fleksibel. Jaringan ini juga bisa di optimalkan pada lingkungan
yang berbeda. Dapat mengatasi kendala geografis dan rumitnya instalasi kabel.
Mirip dengan jaringan Ethernet kabel,
sebuah wireless LAN mengirim data dalam bentuk paket. Setiap adapter memiliki
no ID yang permanen dan unik yang berfungsi sebagai sebuah alamat dan tiap
paket selain berisi data juga menyertakan alamat penerima dan pengirim paket
tersebut. Sama dengan sebuah adapter Ethernet, sebuat kartu, wireless LAN akan
memeriksa kondisi jaringan sebelum mengirim paket ke dalamnya. Bila jaringan
dalam keadaan kosong, maka paket lansung dikirimkan. Bila kartu mendeteksi
adanya data lain yang sedang menggunakan frekuensi radio, maka ia menunggu
sesaat kemudian memeriksanya kembali.
Jaringan nirkabel
sangat membantu karena jaringan wireless ini membantu Anda menggunakan komputer
dan terhubung ke Internet di manapun, di rumah Anda atau di kantor. Namun,
kebanyakan jaringan nirkabel menggunakan router nirkabel, yang lumayan mahal.
Jika Anda memiliki lebih dari satu komputer, Anda dapat mengkonfigurasi
jaringan nirkabel tanpa membeli router nirkabel dan dapatlah kita sedikit
menghemat biaya.
Dalam sebuah
jaringan nirkabel tradisional, sebuah router nirkabel bertindak sebagai base
station, mirip dengan stasiun pangkalan untuk telepon tanpa kabel. Semua
komunikasi nirkabel melalui router nirkabel, yang memungkinkan komputer
terdekat untuk terhubung ke Internet atau terhubung satu sama lain. jadi dalam
hal ini, sebuah komputer dengan wireless cardnya di sulap manjadi router,
istilahnya jadi pemancar seperti layaknya router biasa.
Jaringan nirkabel ad hoc lebih
cara kerjanya seperti walkie-talkie, karena komputerberkomunikasi
langsung dengan satu sama lain. Dengan mengaktifkan Internet Connection
Sharing pada salah satu komputer, Anda dapat berbagi akses internet.Jaringan ad
hoc tampaknya merupakan alternatif lain tanpa menggunakan router nirkabel,
tetapi memiliki beberapa kelemahan:
·
Jika komputer yang terhubung ke internet
ditutup, semua komputer yang merupakan bagian dari jaringan ad hoc kehilangan
akses Internet mereka.
·
Untuk menghubungkan ke Internet, komputer harus
memiliki sambungan jaringan kabel.
Untuk menghubungkan komputer
Anda ke Internet menggunakan jaringan ad hoc nirkabel, ikuti langkah-langkah
berikut:
1. Aktifkan
Internet Connection Sharing pada komputer yang tersambung ke Internet. Anda
dapat melewatkan langkah ini jika Anda tidak perlu mengakses Web.
2. Set
up ad hoc jaringan nirkabel pada komputer yang tersambung ke Internet.
3. Tambahkan
komputer Anda yang lain ke jaringan nirkabel.
Cara mengaktifkan
Internet Connection Sharing
Pada jaringan dengan router nirkabel,
router memiliki tugas penting dalam komunikasi antara komputer pada jaringan
rumah Anda ke Internet. Pada jaringan ad hoc, Anda harus menetapkan salah satu
komputer untuk menggantikan tugas ini. Komputer yang Anda pilih harus
memiliki koneksi ke Internet, dan harus ditinggalkan di setiap kali Anda ingin
menggunakan komputer Anda yang lain. Akan tetapi jika ingin menghubungkan
antara 2 laptop yang memiliki koneksi wireless atau nirkabel, koneksi ke
internet yah ngga perlu.Cara mengatur komputer pertama.Untuk mengatur jaringan
nirkabel ad hoc yang memungkinkan komputer untuk berbagi koneksi internet tanpa
router
1. Jika diperlukan, pasanglah adapter
jaringan nirkabel disetiap komputer.
2. Klik Start, dan kemudian klik Control
Panel.
3.
Di
bawah Pilih kategori, klik Sambungan Jaringan dan Internet.
4.
Dibawah ikon kontrol panel, klik Network Connections.
5.
Klik kanan koneksi jaringan nirkabel Anda, kemudian klik Properties.
6.
Dalam Jaringan Koneksi Nirkabel kotak dialog Properties, klik tab Wireless
Networks.
7.
Pada tab Jaringan Nirkabel, di bawah jaringan yang dipilih, klik Tambah.
8. Dalam kotak dialog “Wireless network
properties” pada tab “Association” masukin nama jaringan ad hoc anda yg disuka
dalam kotak “Network name (SSID)” seperti dalam langkah no.10, kali ini kita
namakan saja MyHomeNetwork.
9. Perhatikan jangan conteng kotak dialog
“The key is provided for me automatically” dan conteng kotak dialog “This is a
computer-to-computer (ad hoc) network”.
10. Buat password 13 digit dan ketikan di
kedua kotak “Network key” dan “Confirm Network Key”. Untuk keamanan terbaik,
masukin kombinasi termasuk huruf, angka, dan tanda baca. Lalu klik OK.
11.
Klik OK lagi untuk menyimpan perubahan Anda.
Cara Mengatur
Komputer Tambahan / Client
Jika komputer yang akan digunakan untuk
koneksi ke komputer tadi belum ada adapter wireless atau nirkabel, pasanglah
adapter agar bisa menggunakan jaringan wireless atau nirkabel. Windows akan
otomatis mendeteksi jaringan yang telah kita buat tadi.
Sekarang
caranya menghubungkan komputer Anda ke jaringan nirkabel Anda
Catatan: Langkah-langkah ini berlaku hanya jika
Anda menggunakan Windows XP Service Pack 2 (SP2). Jika Anda belum
menginstall SP2, kunjungi Microsoft Update untuk menginstalnya
sebelum terhubung ke jaringan ad hoc:
- Klik
kanan ikon “Wireless Network” di sudut layar kanan monitor anda, lalu klik
“View Available Wireless Networks.”
- Muncul
jendela “Wireless Network Connection” dan menampilkan jaringan nirkabel anda
yang terdaftar dengan SSID yang anda pilih tadi, Jika anda tidak dapat melihat
SSID anda, klik “Refresh Network List” disudut kiri atas. Klik jaringan anda,
lalu klik “Connect” disudut kanan bawah.
- Windows
xp akan meminta anda memasukkan kata kunci, masukkan kata kunci ke kotak
“Network key” dan “Confirm network key”, laku klik “Connect”.
Windows xp akan melakukan koneksi ke
komputer yang telah kita setting jadi server tadi, setelah terhubung dapatlah
anda menutup jendela “Wireless Network Connection “. Untuk melakukan koneksi
dengan komputer yang lainnya, ikuti langkah2 tadi diatas. Langkah2 ini juga
bisa diterapkan untuk melakukan koneksi antara dua laptop yang ada wifi atau
wireless network tanpa memakai router. dan berbagi file atau apa saja.
Sumber:http://www.netsprogram.com/tips-detail.php?id=37
5 . UTILITAS KONEKSI
1. Performansi sistem - melakukan tune agar komputer bekerja dengan baik dan efisien.
2.Konversi berkas - melakukan konversi antar format berkas.
3.Anti
virus - melindungi komputer dari gangguan virus, worm, dan sekarang ini
juga terhadap program-program yang menginstal dirinya secara ilegal dan
menyita sumber daya sistem.
4.Alat
bantu akses Internet - memudahkan cara akses berbagai jenis layanan di
Internet, mengoptimalkan koneksi, dan melindungi komputer dari
penyalahgunaan lewat koneksi Internet.
Sekalipun beberapa fungsi umum yang disediakan oleh utilitas terkadang sudah disediakan oleh sistem operasi, nilai tambah yang diberikan adalah dalam hal ketersediaan pilihan konfigurasi atau setting, sehingga dapat dihasilkan fitur yang lebih lanjut terhadap pekerjaan yang dilakukan.
Utilitas adalah
aplikasi dikomputer dengan tugas utama membantu komputer bekerja dengan
optimal atau melakukan pekerjaan spesifik , umumnya utilitas berukuran
lebih kecil dari pada aplikasi komputer yang memiliki aplikasi banyak
fitur
6. SEARCHING KOMPUTER
SEARCHING adalah mesin pencari WEB atau yang lebih dikenal dengan istilah WEB SEARCH merupakan program komputer yang dirancang untuk mencari informasi yang tersedia didalam dunia maya.
Searching juga bisa diartikan adalah proses pencarian data dari
sekumpulan data yang sudah ada. Pencarian data sering juga disebut
dengan table look-up atau store and retrieval information. Hasil dari
suatu pencarian dapat bernilai salah (tidak ketemu atau tidak sukses)
atau benar (ketemu atau sukses). Untuk data yang tidak ketemu biasanya
ada prosedur tersendiri untuk menambah atau menyisipkan data yang belum
ada tersebut.
Pencarian
biner merupakan salah satu cara atau metode untuk melaksanakan proses
pencarian. Cara ini merupakan cara yang paling cepat di antara
metode-metode yang lainnya. Metode pencarian biner dapat dijelaskan
sebagai berikut. Pertama-tama data-data yang sduah ada harus diurutkan
dahulu. Selanjuutnya data yang sudah diurutkan tadi disebut sebagai
vektor. Kemudian vektor tadi dibagi menjadi dua subvektor yang memiliki
jumlah elemen yang sama, kemudian data yang dicari dibandingkan dengan
data terakhir dari subvektor pertama. Jika data tersebut lebih kecil
maka berarti data kemungkinan ada di subvektor pertama, sehingga
pencarian dapat dilakukan di subvektor pertama dengan terlebih dahulu
membagi subvektor tadi menjadi dua subvektor. Jika lebih besar maka
berarti data kemungkinan ada di subvektor kedua, sehingga pencarian
dapat dilakukan di subvektor kedua dengan terlebih dahulu menbagi
subvektor tadi menjadi dua subvektor.
Cara Kerja
Cara kerja mesin pencari
Mesin pencari web
bekerja dengan cara menyimpan informasi tentang banyak halaman web,
yang diambil langsung dari WWW. Halaman-halaman ini diambil dengan web
crawler — browser web otomatis yang mengikuti setiap pranala/link yang
dilihatnya. Isi setiap halaman lalu dianalisis untuk menentukan cara
indeks-nya (misalnya, kata-kata diambil dari judul, subjudul, atau field
khusus yang disebut meta tag). Data tentang halaman web disimpan dalam
sebuah database indeks untuk digunakan dalam pencarian selanjutnya.
Sebagian mesin pencari, seperti Google, menyimpan seluruh atau sebagian
halaman sumber (yang disebut cache) maupun informasi tentang halaman web
itu sendiri.
Selain halaman
web, Mesin pencari juga menyimpan dan memberikan informasi hasil
pencarian berupa pranala yang merujuk pada file, seperti file audio,
file video, gambar, foto dan sebagainya, serta informasi tentang
seseorang, suatu produk, layanan, dan informasi beragam lainnya yang
semakin terus berkembang sesuai dengan perkembangan teknologi informasi.
Ketika
seseorang mengunjungi mesin pencari dan memasukkan query, biasanya
dengan memasukkan kata kunci, mesin mencari indeks dan memberikan daftar
halaman web yang paling sesuai dengan kriterianya, biasanya disertai
ringkasan singkat mengenai judul dokumen dan kadang-kadang sebagian
teksnya.
Ada jenis mesin
pencari lain: mesin pencari real-time, seperti Orase. Mesin seperti ini
tidak menggunakan indeks. Informasi yang diperlukan mesin tersebut hanya
dikumpulkan jika ada pencarian baru. Jika dibandingkan dengan sistem
berbasis indeks yang digunakan mesin-mesin seperti Google, sistem
real-time ini unggul dalam beberapa hal: informasi selalu mutakhir,
(hampir) tak ada pranala mati, dan lebih sedikit sumber daya sistem yang
diperlukan. (Google menggunakan hampir 100.000 komputer, Orase hanya
satu.) Tetapi, ada juga kelemahannya: pencarian lebih lama rampungnya.
Manfaat
mesin pencari bergantung pada relevansi hasil-hasil yang diberikannya.
Meskipun mungkin ada jutaan halaman web yang mengandung suatu kata atau
frasa, sebagian halaman mungkin lebih relevan, populer, atau autoritatif
daripada yang lain. Kebanyakan mesin pencari menggunakan berbagai
metode untuk menentukan peringkat hasil pencarian agar mampu memberikan
hasil “terbaik” lebih dahulu. Cara mesin menentukan halaman mana yang
paling sesuai, dan urutan halaman-halaman itu diperlihatkan, sangat
bervariasi. Metode-metode nya juga berubah seiring waktu dengan
berubahnya penggunaan internet dan berevolusinya teknik-teknik baru.
Sebagian besar
mesin pencari web adalah usaha komersial yang didukung pemasukan iklan
dan karenanya sebagian menjalankan praktik kontroversial, yaitu
membolehkan pengiklan membayar agar halaman mereka diberi peringkat
lebih tinggi dalam hasil pencarian.
Proses Pencarian
Melakukan
pencarian dokumen yang dimuat pada suatu situs bisa begitu mudah dan
kelihatannya mungkin sulit juga. apalagi mengignat begitu menyebarnya
informasi dimana-mana, bahkan University of Calofornia menyebutkan saat
ini telah terdapat lebih dari 50 milyar halaman web di internet,
meskipun tidak ada ada satupun yang benar-benar tahu jumlah persisnya.
kesulitan yang
mungkin terjadi adalah karena WWW tersebut tidak terdata dalam bentuk
yang terstandardisasi isinya. tidak sama halnya dengan katalog yang ada
di perpustakaan, yang memiliki standardisasi secara mendunia berdasarkan
subjek dari judul buku, meskipun jumlahnya juga tidak sedikit.
Dalam
pencarian di web, pengguna selalu memperkirakan kata apa yang di
kira-kira terdapat pada halaman yang ingin anda temukan. atau kira-kira
apa subjek yang dipilih oleh seseorang untuk mengelolah halaman situs
yang mereka kelola, topik apa saja kira-kira yang di bahas.
Jika pengguna
melakukan apa yang dikenal dengan pencarian pada halaman web, sebenarnya
tidaklah melakukan pencarian. tidak mungkin melakukan pencarian di WWW
secara langsung.
Pada web
benar-benar terdiri dari banyak sekali halaman web yang ingin disimpan
dari berbagai server diseluruh dunia. Komputer pengguna tidak langsung
melakukan pencarian kepada seluruh komputer tersebut secara langsung.
Apa yang mungkin
pengguna lakukan hanyalah melalui komputer untuk mengakses satu atau
lebih perantara yang disebut dengan alat bantu pencarian yang ada saat
ini. Melakukan pencarian pada alat bantu itu tadi ke database yang
dimiliki. data base tersebut mengkoleksi situs-situs yang ditemukan dan
simpan.
alat
bantu pencarian ini menyediakan hasil pencarian dalam bentuk hypertext
link dengan URL menuju halaman lainnya. ketika anda klik link ini, dan
menuju ke alamat tersebut maka dokumen, gambar, suara dan banyak lagi
bentuk lainnya yang ada pada server tersebut disediakan, sesuai dengan
informasi yang terdapat di dalamnya. layanan ini bisa menjangkau ke
manapun di seluruh dunia.
Prinsip Umum Dari mesin pencari
Sistem kinerja
mesin ini ada beberapa hal yang perlu di perhatikan terutama
keterkaitannya dengan masalah arsitekrut dan mekanismenya.
Spider
Merupakan program
yang men-download halaman-halaman yang mereka temukan, mirip dengan
browser. Perbedannya adalah bahwa browser menapilkan secara langsung
informasi yang ada (baik tekas, gambar, dll). Untuk kepentingan manusia
yang menggunakannya pada saat itu, sedangkan spider tidak melakukan
untuk menampilkan dalam bentuk yang terlihat seperti itu, karena
kepentingannya adalah untuk mesin, bukan untuk manusia, spider pun
dijalankan oleh mesin secara otomatis. Kepentingannya adalah untuk
mengambil halaman-halaman yang dikunjunginya untuk disimpan kedalam
database yang dimiliki oleh search engine.
Crawler
Merupakan program
yang dimiliki search engine untuk melacak dan menemukan link yang
terdapat dari setiap halaman yang ditemuinya. Tugasnya adalah untuk
menentukan spoder harus pergi kemana dan mengevaluasi link berdasarkan
alamat yang ditentukan dari awal. Crawler mengikuti link dan mencoba
menemukan dokumen yang belum dikenal oleh search engine.
Indexer
Komponen ini
melakukan aktifitas untuk menguraikan masing-masing halaman dan meneliti
berbagai unsur, seperti teks, headers, struktur atau fitur dari gaya
penulisan, tag HTML khusus, dll.
Database
Merupakan tempat
standar untuk menyimpan data-data dari halaman yang telah dikunjungi,
di-download dan sudah dianalisis. kadang kala disebut juga dengan index
dari suatu search engine.
Result Engine
Mesin yang
melakukan penggolongan dan penentuan peringkat dari hasil pencarian pada
search engine. Mesin ini menentukan halaman mana yang menemui kriteria
terbaik dari hasil pencarian berdasarkan permintaan penggunanya, dan
bagaimana bentuk penampulan yang akan ditampilkan.
Proses ini
dilaksanakan berdasarkan algoritma perangkingan yang dimiliki oleh
search engine tersebut, mengikuti kaidah perangkingan hakaman yang
dipergunakan oleh mereka adalah hak mereka, para peneliti mempelajari
sifat-sifat yang mereka gunakan, terutama untuk meningkatkan pencarian
yang dihasilkan oleh serach engine tersebut.
Web Server
Merupakan
komponen yang melayani permintaan dan memberikan respon balik dari
permintaan tersebut. Web Server ini biasanya menghasilkan informasi atau
dokumen dalam format HTML. Pada halaman tersebut tersedia layanan untuk
mengisikan kata kunci pencarian yang diinginkan oleh usernya. Web
Server ini juga bertanggung jawab dalam menyampaikan hasil pencarian
yang dikirimkan kepada komputer yang meminta informasi.
Beginilah Cara Kerja Mesin Pencari Google
Google baru saja
meluncurkan sebuah situs baru yang dinamakan “How Search Works”. Melalui
situs ini, pengguna dapat menemukan berbagai grafik dan juga animasi
yang menarik. Melalui animasi ini, Google berhasil menjelaskan proses
pencarian dengan cara yang sangat mudah untuk dipahami.
Secara garis
besar, ada tiga langkah yang dilakukan oleh sistem pencarian Google.
Ketiga langkah tersebut adalah Crawling & Indexing, Algoritma, dan
Fighting Spam.
Sistem Google
akan memulai proses pencarian dengan mencari kata yang diinginkan oleh
pengguna ke sekitar 30 triliun halaman situs yang ada di dunia maya.
Setelah selesai
mencari, kata-kata tersebut akan dibuatkan indeks. Saat proses indexing
selesai dikerjakan, proses algoritma super-rumit akan mulai bekerja
memilah-milah konten mana yang diprediksi paling sesuai dan akhirnya
sistem akan menampilkan hasilnya kepada pengguna.
Hebatnya, semua proses pencarian tersebut dilakukan dengan waktu supercepat, yaitu sekitar 1/8 detik saja.
Selain
proses tersebut, Google juga menghadirkan beberapa slide yang
mengungkapkan bagaimana sistem mampu melawan situs berisikan spam atau
pesan sampah. Dalam slide ini, Google membeberkan cara mereka menghapus
dan bagaimana cara mereka bertarung dengan spam.
Ingin tahu secara detail bagaimana Google Search bekerja? Simak tautan berikut ini untuk menemukan jawabannya.
Sumber : kompas.com dan wikipedia.org
7. INSTALASI PROGRAM
Seiring
makin berkembangnya teknologi dalam dunia Teknologi Informasi, software
komputer juga mengalami banyak kemajuan. Dari yang awalnya hanya
software untuk kebutuhan administrasi saja, sekarang berkembang dengan
munculnya software dalam segala bidang kehidupan.
Misalnya saja
software untuk desain gambar, software untuk mengedit video, software
untuk mengatur pekerjaan industri, software untuk melihat perubahan
kesehatan, hingga sampai software untuk mengingatkan kita tentang suatu
acara. Dengan makin banyaknya software komputer yang semakin berkembang
dari waktu ke waktu, tentu saja akan mempermudah pekerjaan manusia.
*Pengertian Software*
Pengertian
software menurut bahasa adalah perangkat lunak yang ada pada komputer.
Sedangkan pengertian software menurut istilah adalah kumpulan perintah
yang digunakan di dalam komputer yang berguna untuk mempermudah hubungan
komunikasi antara komputer dengan penggunanya. Di dalam software ini
terdapat bermacam-macam perintah yang sudah terprogram dan bisa
digunakan oleh pengguna komputer dengan leluasa. Misalnya saja perintah
save untuk menyimpan, perintah copy untuk menyalin, perintah paste untuk
menempel, dan juga perintah-perintah lainnya yang berbeda antara
software komputer satu dengan software komputer yang lain.
Tampilan
perintah juga berbeda antara software yang satu dengan yang lain. Ada
software komputer yang menampilkan perintah berupa tampilan teks, tetapi
ada juga software komputer yang menampilkan perintah berupa tampilan
gambar. Masing-masing perintah tersebut tentu saja berisi perintah yang
sama. Dengan adanya perintah-perintah ini, pengguna komputer bisa dengan
mudah melakukan apa yang menjadi keinginannya.
*Penggunaan Software*
Semua
software komputer bisa digunakan sesuai dengan perintah dari
penggunanya. Karena itu kehebatan suatu software tergantung dari
penggunanya. Jika seorang pengguna mempunyai keahlian yang tinggi dalam
menggunakan suatu software, maka pekerjaan yang dihasilkannya tentu saja
akan mempunyai kualitas yang tinggi juga. Lain halnya jika seorang
pengguna kurang memiliki kemampuan dalam menggunakan software, maka
tentu saja hasil pekerjaan yang digunakannya tentu saja akan berkualitas
kurang bagus.
Kita bisa menggunakan software komputer sesuka
hati kita tanpa perlu takut akan merusakkan software. Karena software
tidak akan rusak ketika digunakan asalkan tidak menghapus
program-program yang ada di dalam software. Hal tersebut memungkinkan
kita untuk mempelajari software secara otodidak.
Saat belajar
menggunakan software komputer, cobalah semua fasilitas yang disediakan
oleh software komputer yang kita pakai agar kita mengetahui fungsi dari
masing-masing fasilitas yang ada di dalam software komputer yang sedang
kita pelajari. Hal tersebut akan membantu kita lebih cepat memahami
penggunaan suatu software komputer.
*Installasi Software *
Sebelum
menggunakan suatu software komputer, terlebih dahulu kita harus
menginstall software yang ingin kita gunakan tersebut ke dalam komputer
kita. Proses installasi adalah memasang software komputer ke dalam
perangkat keras komputer agar perintah-perintah yang ada di dalam
software bisa digunakan dan sesuai dengan sistem komputer yang ada.
Dalam proses installasi ini biasanya sudah ada petunjuk cara
penginstallan dari pihak produsen software. Biasanya suatu software
komputer didistribusikan dalam bentuk file installer untuk mempermudah
pendistribusian.
Agar dapat berfungsi optimal, software harus
didukung oleh sistem operasi sebagai platform dan penghubung dengan
hardware. Sistem operasi atau operating system adalah seperangkat
program yang mengelola sumber daya perangkat keras komputer, dan
menyediakan layanan umum untuk aplikasi perangkat lunak. Sistem operasi
adalah jenis yang paling penting dari perangkat lunak sistem dalam
sistem komputer. Tanpa sistem operasi, pengguna tidak dapat menjalankan
program aplikasi pada komputer mereka, kecuali program aplikasi booting.
Satu sistem operasi yang amat populer adalah WindowsXP dan berikut
adalah urutan (paling efektif) instalasi komputer windows XP dan
aplikasi lainnya :
1. Sebelum memulai proses instalasi kita harus
mensetting BIOS dulu, tepatnya kita setting boot option. Atur boot
pertama ke CDROM (karena kita menggunakan CD sebagai bootable media)
kemudian boot kedua ke Harddisk, setelah itu save setting dan Restart
komputer.
2. Tekan sembarang tombol ketika monitor menampilkan
"press any key to boot from c", maka monitor akan menampilkan proses
awal instalasi windows. Setelah proses selasai maka akan sampai pada
proses partisi. Tips untuk Harddisk yang masih baru (belum pernah di
partisi), buatlah satu partisi dulu (primary partition) kemudian dihapus
dan buat partisi lagi sesuai jumlah partisi yang kita inginkan. Hal ini
bermaksud agar drive letter partisi (yang lebih dari satu) bisa
berurutan (seperti C “ D “ E dan seterusnya) meskipun bisa kita
sesuaikan nantinya setelah windows selesai terinstall.
3. Setelah
proses partisi selesai dilanjutkan proses formatting Harddisk dan
copying installation file di Harddisk, kemudian komputer akan otomatis
melakukan restart (setelah proses copying selesai).
4. Pada
proses berikutnya kita akan diminta memasukkan user name, organization
dan product key pada windows yang kita install tadi, dan proses
instalasi akan berlanjut kembali dan komputer akan melakukan reboot
untuk kedua kalinya.
5. Windows Xp sudah terinstall, berikutnya
kita lanjutkan dengan menginstall driver motherboard. Pada umumnya
setiap motherboard pasti memiliki driver dan disertakan saat pembelian.
Tetapi kadang tidak terlalu diperhatikan sehingga akhirnya rusak atau
bahkan hilang entah kemana. Jika hal ini terjadi maka kita akan
kesulitan untuk menginstall semua driver motherboard. Urutan dalam
menginstall driver motherboard sebaiknya diawali dengan menginstall
chipset terlebih dahulu, maksudnya untuk meminimalkan kesalahan saat
instalasi. Kemudian diikuti VGA Card, Sound Card, LAN Card dan
seterusnya.
6. Setelah semua driver terinstall dilanjutkan dengan
aplikasi windows. Disarankan program security didahulukan (seperti
Antivirus, Anti malware, Anti Trojan) baru dilanjutkan aplikasi yang
lain seperti Office, Photoshop, Corel dan sebagainya. Hal ini untuk
menghindari jika ada file dalam installer aplikasi tadi yang mengandung
malware, virus atau trojan.
*Mendapatkan Software*
Software
komputer bisa kita dapatkan secara gratis ataupun berbayar. Software
untuk system operasi Linux biasanya bisa kita dapatkan secara gratis
dengan cara download dari internet. Sedangkan untuk sistem operasi
Windows ataupun Machintosh biasanya kita harus membayar untuk
mendapatkan suatu software, walaupun banyak juga software Windows maupun
Machintosh yang bisa kita dapatkan secara gratis.
Satu hal yang
perlu kita perhatikan sebelum memilih software yang ingin kita install
ke dalam komputer kita adalah spesifikasi komputer yang dibutuhkan oleh
software tersebut agar bisa bekerja dengan baik. Jangan sampai
spesifikasi komputer yang kita pakai berada di bawah standar spesifikasi
yang dibutuhkan oleh software karena hal tersebut akan membuat software
komputer tidak bisa bekerja maksimal, atau bisa juga software tersebut
sama sekali tidak bisa diinstall di komputer kita.
©2014 onlinejobindo.weebly.com
Cara kerja
Berikut cara install software komputer:
1. Pada umumnya file instalasi
untuk sistem operasi Windows memiliki ekstensi .exe walaupun filenya
disimpan pada file rar atau zip. Untuk mulai install double klik
software yang akan Anda install.
2. Anda akan dibawa ke halaman
pembuka biasanya Anda akan diberikan informasi persetujuan untuk
menyetujui lisensi yang pada software tersebut. Baca dan klik I Agree.
3.
Beberapa software, kita diberikan kebebasan untuk menentukan tipe atau
format instalisasi. Atau juga kita biarkan default kemudian klik Next.
4. Memilih tampilan icon yang biasanya muncul pada dekstop dan Next.
5.
Pilih lokasi install tetapi biarkan default karena biasanya software
yang Anda install berada pada data C:\Program Files. Tetapi jika Anda
ingin menempatkan didrive/folder lain. Jika sudah lalu Next.
6. Kemudian Anda klik install dan selesai.
7. Cek icon software di dekstop komputer Anda untuk proses software instalasi berhasil.